Cara dan Fungsi Pengkabelan Jaringan Komputer Straight dan Cross Yang Baik dan Benar modul 1

Cara dan Fungsi Pengkabelan Komputer  Straight dan Cross yang Baik dan Benar



   Selamat datang dan bergabung di blog saya, kali saya akan menerangkan beberapa pengetahuan tentang cara pemasangan kabel lan untuk para pemula yang memang hoby dengan pengkabelan di komputer sekaligus sebagai tugas kuliah praktikum jaringan komputer sekaligus sebagai tugas modul 1. Langsung saja kita simak materinya di bawah ini.

    Untuk menghubungkan sebuah jaringan komputer menggunakan kabel, terdapat dua jenis kabel yang sering digunakan yaitu kabel stright-through dan kabel crossover. Perbedaan dari keduanya adalah susunan kabel yang berbeda. Sedangkan untuk fungsinya adalah jika kabel cross digunakan untuk menghubungkan dua perangkat yang sama. Misalnya saja PC dengan PC, HUB dengan HUB, Router dengan Router, dan lain sebagainya. Sedangkan untuk fungsi kabel Stright yaitu untuk menghubungkan dua perangkat yang berbeda, misalnya saja PC dengan HUB, HUB dengan Switch, dan lain sebagainya.

Untuk Membuat Kabel UTP Straight dan Cross harus mempunyai alat-alat sebagai berikut :

1. Tank Crimping



     Tank Crimping adalah alat untuk memotong kabel UTP dan untuk menjepit ujung konektor,dan ini sangat penting sekali bagi kita yang ingin belajar cara mengcrimping kabel,alat ini bentuknya hampir sama dengan Tank biasa yang sering kita lihat atau temui.

2. Kabel UTP



      Kabel UTP kita gunakan untuk saling menghubungkan jaringan internet dan di dalam kabel UTP ini terdapat 8 helai kabel kecil yang berwarna-warni.

3. Konektor RJ-45


     Konektor adalah alat yang kita pasang pada ujung kabel UTP tujuanya agar kabel dapat kita pasang pada port LAN. Konektor RJ-45 harus dipasangkan pada ujung kabel UTP apabila tidak maka Kabel UTP tidak akan berguna.

4. Lan Tester


    Lan Tester adalah alat untuk menguji hasil crimpingan kabel kita, kalau krimpingan kita salah maka lampu di Lan Tester ini tidak akan menyala dan kalau hasil crimpingan kita sudah benar maka lampu di Lan Tester akan menyala dengan otomatis, jadi alat ini sangat berguna bagi kita untuk mengetahui hasil crimpingan kita.

Perbedaan antara kabel Straight dan Cross

Sebelum kita mulai membuat kabel ada baiknya kita mengetahui fungsi dari masing-masing kabel.

A. Kabel Straight

    Kabel straight merupakan kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung satu dengan ujung yang lainnya. Urutan standar kabel straight adalah seperti dibawah ini yaitu sesuai dengan standar TIA/EIA 368B (yang paling banyak dipakai) atau kadang-kadang juga dipakai  sesuai  standar TIA/EIA 368A sebagai berikut:

Hasil gambar untuk TIA/EIA 368B  dan standar TIA/EIA 368A straight

Contoh penggunaan kabel straight adalah sebagai berikut :

  1. Menghubungkan antara computer dengan switch
  2. Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
  3. Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
  4. Menghubungkan switch ke router
  5. Menghubungkan hub ke router

B. Kabel Cross

    Kabel cross merupakan kabel yang memiliki susunan berbeda antara ujung satu dengan ujung lainnya. Kabel cross digunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama. Gambar dibawah adalah susunan standar kabel cross.

Hasil gambar untuk TIA/EIA 368B  dan standar TIA/EIA 368A

Contoh penggunaan kabel cross adalah sebagai berikut :

  1. Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
  2. Menghubungkan 2 buah switch
  3. Menghubungkan 2 buah hub
  4. Menghubungkan switch dengan hub
  5. Menghubungkan komputer dengan router

Dari 8 buah kabel yang ada pada kabel UTP ini (baik pada kabel straight maupun cross over) hanya 4 buah saja yang digunakan untuk mengirim dan menerima data, yaitu kabel pada pin no 1,2,3 dan 6.

Cara Membuat Kabel UTP Straight dan Cross

Setelah kita mengetahui fungsi dari masing-masing kabel, maka selanjutnya kita akan membuat kabel straight dan cros

A. Cara Membuat Kabel Straight

1. Kupas bagian ujung kabel UTP, kira-kira 2 cm menggunakan tang crimping.

2. Buka perlahan dan kabel, luruskan dan urutankan kabel sesuai standar gambar.

3. Setelah urutannya sesuai standar, potong dan ratakan ujung kabel,

4. Masukan kabel yang sudah lurus dan sejajar tersebut ke dalam konektor RJ-45, dan pastikan semua kabel posisinya sudah benar dengan posisi sebagai berikut:

Putih Orange - Putih Orange
Orange - Orange
Putih Hijau - Putih Hijau
Biru - Biru
Putih Biru - Putih Biru
Hijau - Hijau
Putih Coklat - Putih Coklat
Coklat - Coklat




5. Lakukan crimping menggunakan crimping tools, tekan crimping tool dan pastikan semua pin (kuningan) pada konektor RJ-45 sudah "menggigit" tiap-tiap kabel. biasanya akan terdengar suara "klik".

B. Cara Membuat Kabel Cross

     Membuat kabel cross memiliki langkah yang hampir sama dengan kabel straight, perbedaan hanya terletak pada urutan warna dari kedua ujung kabel. Berbeda dengan kabel straight yang memiliki urutan warna sama di kedua ujung kabel, kabel cross memiliki urutan warna yang berbeda pada kedua ujung kabel.

Putih Orange - Putih Hijau
Orange - Hijau
Putih Hijau - Putih Orange
Biru - Biru
Putih Biru - Putih Biru
Hijau - Orange
Putih Coklat - Putih Coklat
Coklat - Coklat



     Dibawah ini adalah contoh ujung kabel UTP yang telah terpasang konektor RJ-45 dengan benar, selubung kabel ikut masuk kedalam konektor.



      Langkah terakhir adalah mengecek kabel yang sudah kita buat tadi dengan menggunakan Lan Tester, caranya masukan masing-masing ujung kabel (konektor RJ-45) ke masing2 port yang tersedia pada Lan Tester, nyalakan dan pastikan semua lampu LED menyala sesuai dengan urutan kabel yang kita buat.

     Terimakasih sudah mengunjungi blog saya semoga bermanfaat,dan jang lupa untuk bergabung dengan gmail saya agar teman bisa mendapatkan ilmu yang lebih lagi.

Daftar Pustaka
- Wordpres.com
- Cintateknologi.com

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.